
Digital Marketing di Tengah Krisis: Strategi Bertahan atau Berinovasi?
- Rinto Vigo Matheus Hardianto
- June 23, 2025
Setiap bisnis pasti pernah menghadapi krisis, baik karena faktor ekonomi global, pandemi, perubahan regulasi, maupun persaingan pasar yang semakin ketat. Di saat seperti itu, digital marketing sering kali menjadi penyelamat atau justru batu ujian. Pertanyaannya, apakah digital marketing sebaiknya digunakan sebagai alat bertahan atau sebagai senjata untuk berinovasi?
Jawabannya: bisa keduanya, tergantung cara bisnis merespons dan menyesuaikan strategi secara cerdas.
Ketika krisis melanda, banyak bisnis mengalami penurunan pendapatan. Dalam kondisi ini, digital marketing bisa menjadi strategi efisien dan terukur untuk tetap menjangkau pelanggan tanpa harus mengeluarkan biaya besar seperti iklan konvensional.
Optimasi SEO: Memastikan website tetap muncul di hasil pencarian tanpa harus membayar iklan.
Email Marketing: Menjaga hubungan dengan pelanggan lama, menawarkan promo atau edukasi.
Konten Organik: Mengandalkan konten edukatif di media sosial untuk tetap hadir di tengah audiens.
Dengan strategi ini, bisnis dapat meminimalisir biaya sambil tetap eksis dan relevan.
Namun di sisi lain, krisis juga membuka peluang untuk berinovasi. Digital marketing memungkinkan bisnis mencoba pendekatan baru, bereksperimen dengan format konten, atau bahkan mengubah model bisnis.
Baca juga artikel kami lainnya tentang: Digital Marketing Gagal? Bisa Jadi Kamu Abaikan Psikologi Audiens
Live Commerce & Webinar: Memperkenalkan produk secara interaktif.
Rebranding di Sosial Media: Memperkuat nilai dan citra brand yang relevan dengan situasi terkini.
Diversifikasi Channel: Masuk ke platform baru seperti TikTok, podcast, atau marketplace digital.
Inovasi ini tidak hanya membantu bertahan, tetapi juga dapat membuka segmen pasar baru dan menciptakan peluang pertumbuhan di tengah tekanan.
Di tengah krisis, digital marketing bukan hanya alat bertahan, tapi juga peluang untuk berinovasi. Kuncinya ada pada kepekaan membaca situasi dan keberanian menyesuaikan strategi. Bisnis yang mampu menggabungkan efisiensi dengan kreativitas di dunia digital akan lebih tangguh dalam menghadapi guncangan dan bahkan bisa tumbuh lebih cepat dari sebelumnya.
Bingung memaksimalkan social media untuk branding dan pemasaran digital?
Hubungi Admin Gleamore dan diskusikan strategi bertahan atau berinovasi yang paling relevan untuk brand kamu.